Bacaan: LUKAS 2: 12
“Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan.”
Bukan di sebuah istana yang mewah dan megah Tuhan dilahirkan, tetapi hanya di kandang dalam sebuah palungan.
Tak ada hiasan, kasur empuk atau bunga warna-warni,
hanya kain lampin yang menemani.
Palungan menjadi tempat pembaringan,
yang ada didalam kandang itu…
Kesederhanaan menyatu dalam penantian di kala itu.
Ketahuilah, bukan kemewahan duniawi yang Tuhan cari,
Ia datang mencari hati yang mengasihi.
Sang Raja tak mencari tempat yang mulia,
tetapi hati yang terbuka bagiNya.
Dalam kesederhanaan dan sahaja…
diselimuti tulus hati dan cinta… menyambut lahirNya.
Kiranya…ya kiranya hati kita sungguh menjadi palungan bagi kehadiranNya.
Palungan yang tak berharga,
tetapi menjadi tempat yang mulia.
Dan, begitu berharga kala itu.
Palungan yang sederhana, tetapi ia sangat berguna.
Palungan itu barang biasa, tetapi karyanya luar biasa.
Selamat menyongsong hari Natal Yesus Kristus,
jadilah palungan bagi kelahiranNya.
Tulus hati dan penuhi dengan cinta kasihNya.
Tuhan merengkuhmu..
~EW