MENERIMA ITU…

Bacaan: EFESUS 4: 2

“Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalamhal saling membantu.”

 Beberapa waktu yang lalu sepintas membaca sebuah kalimat  “Kamu tidak harus sempurna, yang kamu butuhkan hanyalah menerimanya”. Sejenak bertanya kepada diri sendiri menerima yang bagaimana lagi ini?

Dan bersamaan dengan Bulan Keluarga ini, dimana kita banyak belajar lagi untuk menerima keragaman kemampuan dalam kehidupan bersama, terkhusus dalam keluarga kita masing-masing (kelebihan-kelemahan dalam anggota keluarga masing-masing pasti ada kan ya?), seolah kalimat motivasi tadi kok sangat pas (bagi saya hehe).

Pergumulan “menerima” terjawab dengan salah satu Firman Tuhan Efesus 4:2. Menerima itu mau rendah hati dengan anak, menerima itu lemah-lembut dengan suami/istri, menerima itu sabar dengan simbah misalnya (disesuaikan dengan anggota keluarga masing-masing). Karena kadang atau sering kali ketika kita membaca ayat ini, pikiran kita seolah terbang untuk rendah hati, lemah lembut, sabar, menunjukkan kasih dan mau membantu kepada A, B, C di luar sana namun bisa jadi abai dengan anggota keluarga kita sendiri.

Berharap hari lepas hari dengan pertolongan Roh Kudus kita dimampukan untuk saling membuka hati semakin membangun keterbukaan, komunikasi dan menunjukkan kasih dalam keluarga kita masing-masing untuk kemudian menjadi saluran berkat bagi sesama. Seperti tergambar oleh kalimat berikut “Bagi kami, keluarga bermakna saling berpelukan dan bersedia hadir satu sama lain.” (Barbara Bush)

Selamat memaknai bulan keluarga !

~RK